indera penglihatan, bohongkah mereka?

seketika bulan terbenam, manusia-manusia subuh itu telah bersiap-siap untuk bekerja mencari lembaran-lembaran uang untuk dikumpulkan demi memenuhi mimpi mereka. bergegas, mungkin tanpa sarapan roti dan mentega import yang renyah terlebih dahulu mereka santap. segelas air putih dan doa pun sudah cukup mengisi perut-perut pekerja keras tersebut. orang-orang ini adalah mereka yang hidup dan bekerja di bawah balutan terik matahari dan debu-debu yang cukup untuk memendekkan umurmu.

jika engkau adalah orang yang biasa hidup dalam kotak besi ajaib berjalan yang bisa mengeluarkan hawa dingin egois itu, cobalah sesekali berjalan kaki, menghadapi mara bahaya yang kalian takutkan. berjalan hingga kulit kalian sudah tak mampu lagi mengeluarkan cairan asin itu. mungkin selama kalian dalam besi ajaib dalam balutan pakaian bersih serta enak dipandang dan teman-teman sosial kalian yang serupa, maka pasti akan kalian katakan…… “Inilah dunia”.. lantas apa yang akan kalian katakan ketika kalian berjalan dalam himpitan kerasnya dunia.

bagi kalian yang selalu makan teratur setiap harinya… sudahkah kalian tidak makan dan minum satu hari penuuuuuh saja…. satu hari saja permintaanku. dari mentari tepat di atas kepala kalian hingga kembali lagi posisi mentari tersebut di atas kepala kalian….

hidup ini bukan sepetak tempat sampah sederhana. seharusnya mampu menjadi surga bagi semua makhluk hidup. apakah pandangan yang kalian ingin lihat adalah dunia…. pertanyakan lah kawan. mungkin indera kalian sedang menipu… tutuplah sejenak, hingga pandangan kalian tak sesempit pakaian dalam kalian dengan merek terkenal itu…

Leave a comment